Thursday, November 18, 2010

Pola Crop Circle paling rumit di Inggris terpecahkan !

Sebuah lingkaran ladang gandum (Crop Circle) yang muncul di pinggiran kota Wroughton, Wiltshire di Inggris telah lama membuat para peneliti menghabiskan waktu untuk menyingkap misterinya. Namun kali ini, pola crop circle yang paling rumit di Inggris itu telah dipecahkan oleh seorang ahli astrofisika. entah siapa yang membuatnya, yang jelas pembuatnya mengerti matematika dengan baik.

Lingkaran yang berdiameter 46 meter itu adalah satu dari ratusan lingkaran yang muncul secara tiba-tiba selama dua dekade ini dan dianggap sebagai pola lingkaran yang paling rumit dari seluruh lingkaran gandum yang ada di Inggris. Pada pandangan pertama, pola yang ada pada lingkaran tersebut hanya terlihat seperti sebuah seni modern, namun seorang ahli astrofisika dari North Carolina, Amerika bernama Michael Reed menyatakan bahwa ia telah berhasil memecahkan pola rumit itu.

Reed menggambar garis-garis radial di lingkaran itu dan membaginya menjadi 10 potongan yang sama besar. Dari situ, segala sesuatunya menjadi lebih mudah. Reed menjelaskan,"Ambil pola tersebut lalu gambarlah garis radial dari tengah lingkaran. Lalu ambillah sudut sektor yang terkecil dan sebutlah sudut itu dengan kode 1. Lalu bandingkan dengan 9 sektor lain yang mengandung sudut yang terkecil, lalu pilihlah satu digit yang paling dekat dengan rasio tersebut. Maka hasilnya adalah angka 3,141592654."


Sebagaimana yang kita ketahui, angka diatas adalah 10 angka pertama dari Pi, sebuah angka yang kita kenal sejak kita duduk di bangku sekolah dasar. Reed mengatakan bahwa 10 digit yang didapat dari pola lingkaran gandum tersebut bahkan telah dibulatkan ke atas dengan benar. Titik di dekat tengah lingkaran adalah desimal.

Hal ini akhirnya memicu spekulasi lanjutan bahwa memang makhluk ekstra terestrial cerdaslah yang membuat lingkaran ladang gandum tersebut. Namun para ilmuwan serta merta menolaknya dengan mengatakan bahwa setiap jago matematika dapat membuat lingkaran itu dengan mudah.

No comments:

Post a Comment